Sumber |
Kesedihan hidup meredupkan cahayamu
Kepasrahan mengaburkan pesonamu
Padahal tahukah engkau?
Kekuatan raja ada digenggamanmu
Putihnya kapas ada dihatimu
Tak setitik noda disana, tak pernah ada dan tak pernah kutemukan
Kemuliaan niat ada dihasratmu
Takkala terkenang dirimu kawan
Takkala terkenang mulianya citamu
Takkala terkenang terkuburnya semangatmu
Takkala terkenang banyaknya waktu terbuang
Takkala terkenang air mata tak berdayamu
Air mataku pasti tergenang
Teriring doa untukmu kawan
Kelak, saat pertemuan denganNYA
Cita muliamu
Akan mengangkat derajatmu
Nur Islah
Parepare 28 05 2015
Puisi ini kupersembahkan untuk seorang kawan dan untuk semua pejuang kemanusiaan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Ada palekko ada kanse
Disantap dengan sambal cobek tumis
Leave any comment please
Yang penting tidak bikin penulis meringis