Setiap jam istirahat, aku dijemput Papa makan siang dirumah, sambil tengokin Naylah lagi ngapain. Iya, setiap hari kusempatkan pulang ke rumah saat istirahat siang, supaya anakku tidak lupa kalau dia punya emak hehehe.
Nah ada kejadian yang cukup membuatku geli sendiri jika mengingat kejadian istirahat siang kemarin. Saat kami bertiga( Saya, papa dan Naylah) main di kamar, …entah kenapa tiba-tiba papa bilang “ anugrah yang kumiliki” sambil nunjuk ke Naylah. Trus iseng aku bertanya “saya anugrah keberapa?” trus papa jawab sambil senyum-senyum “Mama anugrah pertama..Naylah anugrah kedua”. Kami ngakak bersama setelah Papa bilang “ wah hampir salah ngomong”. Kebayang ndak kalau saya dibilang mama anugrah kedua, jadi kalau Naylah punya adik, mamanya jadi anugrah ke 3 dan bisa-bisa jadi anugrah ke5 hahahaha
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Ada palekko ada kanse
Disantap dengan sambal cobek tumis
Leave any comment please
Yang penting tidak bikin penulis meringis